DELEGASI FASYA SUKSES RAIH JUARA 2 KOMPETISI SF-NMCC 2021 DI IAIN PONOROGO
Media Center- Kabar gembira datang dari 16 delegasi Komunitas Peradilan Semu (KOMPRES) Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Kiai Haji Achmad Siddiq (KHAS) Jember yang berhasil menyabet juara 2 dalam Kompetisi Sharia Faculty National Moot Court Competition (SF-NMCC) 2021 di IAIN Ponorogo, pada Sabtu (30/10).
SF-NMCC merupakan event bergengsi yang dilaksanakan oleh Fakultas Syariah dalam lingkup PTKIN se-Indonesia. Tujuannya adalah membentuk kemahiran hukum, meliputi simulasi sidang menjadi hakim, jaksa, pengacara, dan lainnya.
Persiapan selama 3 bulan telah dilakukan dengan tekun dan matang, mulai dari pembuatan berkas babak penyisihan (perdata Islam) dan babak final (pidana).
Nury Khoiril Jamil sebagai Direktur KOMPRES menyatakan, untuk dapat masuk babak final, ada 3 tahap yang harus dilalui. Diantaranya, tahap penyisihan berkas, tahap video persidangan dan dilanjutkan ke babak final. Tahap awal hanya diambil 11 besar dan akhirnya tersisa 5 besar untuk masuk babak final. Persiapan dilakukan selama 3 bulan.
“Perjuangan teman-teman sangat luar biasa. Pagi, siang, malam terus berkonsultasi kesana-kesini, termasuk yang selalu mendampingi kami, Bapak Ahmad Hasan Basri, M.H., yang sangat getol dari awal untuk membimbing kami disini, tak lupa pula kepada Bapak Helmi Zaki Mandiansyah, S.H., M.H., serta dari kejaksaan Malang, kejaksaan Situbondo, senior-senior, serta dukungan dari fakultas dan pihak laboratorium,” ungkap Jamil yang juga peraih Beasiswa Baznas tersebut.
Berkat prestasinya, Jamil dan tim mendapat nominasi berkas penyisihan terbaik serta terdakwa terbaik. Ia berharap agar KOMPRES bisa lebih baik ke depannya.
“Semoga KOMPRES semakin maju dengan desain keorganisasian yang unggul, untuk Fakultas semoga lebih maksimal dalam mendukung kegiatan seperti ini,” kata Jamil yang juga Ketua II Bidang Jurnal Media Center Fakultas Syariah tersebut.
Kepala Laboratorium Fakultas Syariah, Abdul Jabar, S.H., M.H. menjelaskan bahwa peran laboratorium adalah melakukan koordinasi, memilih dosen pembina selama latihan, dan mengkoordinasikan dengan pimpinan fakultas.
“Yang tidak kalah penting adalah bagaimana agar tim atau delegasi tetap terjaga kekompakannya. Laboratorium selalu memberikan motivasi-motivasi termasuk juga mengarahkan bagaiamana agar bisa bersaing dengan tim dari PTKIN yang lain,” ucapnya.
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan Fakultas Syariah, Dr. Martoyo, S.H.I., M.H., menyatakan dirinya dan pimpinan sangat bangga atas prestasi yang telah diraih oleh tim delegasi Fakultas Syariah sebagai juara 2 SF-NMCC.
“Kedepan kita berharap terus meningkatkan performa KOMPRES terutama untuk menyiapkan SF-NMCC 2022 di IAIN Metro Lampung. Saya yakin jika kita usaha, kerja keras, dan kerja cerdas pasti akan meraih juara terbaik,”terang Dosen Fakultas Syariah itu.
Disebutkan bahwa tahun 2021 sebagai tahun prestasi, Dekan Fakultas Syariah, Prof. Dr. M. Noor Harisudin, M.Fil.I., mengaku bersyukur karena ini sebagai terwujudnya target mahasiswa yang memperoleh prestasi tingkat Nasional.
“Kolaborasi dan sinergi yang bagus antara semua elemen terutama delegasi Fakultas Syariah, untuk meraih juara tersebut. Dulu kita sebagai pendiri yang menginisiasi SF-NMCC 2018, alhamdulillah di tahun 2021 ini, 3 tahun kemudian kita berhasil meraih juara 2,” ucap Prof. Harisudin yang juga Ketua APHTN-HAN itu.
Prof. Haris juga menyampaikan harapannya agar tidak berhenti berjuang untuk melahirkan kader mahasiswa Fakultas Syariah yang berprestasi.
“Kita harap ke depan akan banyak raihan lomba terkait dengan Moot Court Competition yang levelnya Internasional. Selamat kepada teman-teman delegasi yang mewakili Fakultas Syariah. Sekali lagi jangan pernah berhenti menorehkan prestasi,” pungkas Prof. Haris yang juga Ketua Umum Asosiasi Penulis dan Peneliti Islam Nusantara (ASPIRASI) Seluruh Indonesia itu.
Reporter: Erni Fitriani
Editor: Siti Junita
